Thursday, November 16, 2017

Cisco EIGRP : Lab 4 - Filtering Ganjil Genap

Assalamu'alaikum

Selamat malam, salam networking. Sorry late update, kemarin mimin ngga sempet megang si cinta :". Note : PC maksudnya gaes :v. Pada malem ini, saya masih ingin melanjutkan materi tentang advance routing pada cisco. Dan masih di materi filtering routingnya. Kali ini kita akan coba filtering genap dan ganjil. Yang dimaksud disini itu genap dan ganjil ip hostnya gaes. Ip host itu ip yang digunakan pada physicnya biasanya ip yang paling belakang. Langsung cek tkp gan.

Topology

Kita bisa menyetting filter agar filternya hanya berdasarkan ganjil atau genap. Cara yang digunakan adalah menggunakan access list. Dan settingan access list yang digunakan adalah menggunakan address selang satu (sekali terima sekali tidak). Address tersebut adalah 0.0.0.0 atau 0.0.0.1 dengan address wildcard 255.255.255.254 (aslinya 0.0.0.1). Penasaran bukan? Berikut topology yang kita gunakan.

Persiapan

Sebelum memfilter, kita konfigurasikan terlebih dahulu konfigurasi berikut ini.
  • Setting ip address pada setiap interface sesuai topology termasuk loopback0
  • Setting router eigrp 10 dengan network 0.0.0.0 dan no auto-summary.

Konfigurasi Interface Loopback

Jika sudah, kita setting loopbacknya dengan angka akhir yang berbeda baik ganjil dan genap. Kita setting pada interface lo 1-8 pada R1. Dan jangan lupa di advertise menggunakan routing eigrp 10 agar R2 dan R3 mendapatkan table routingnya.

R1(config)#int lo1
R1(config-if)#ip addr 11.11.11.1  255.255.255.255
R1(config-if)#ex
R1(config)#int lo2
R1(config-if)#ip addr 11.11.11.2  255.255.255.255
R1(config-if)#ex
R1(config)#int lo3
R1(config-if)#ip addr 11.11.11.3  255.255.255.255
R1(config-if)#ex
R1(config)#int lo4
R1(config-if)#ip addr 11.11.11.4  255.255.255.255
R1(config-if)#ex
R1(config)#int lo5
R1(config-if)#ip addr 11.11.11.5  255.255.255.255
R1(config-if)#ex
R1(config)#int lo6
R1(config-if)#ip addr 11.11.11.6  255.255.255.255
R1(config-if)#ex
R1(config)#int lo7
R1(config-if)#ip addr 11.11.11.7  255.255.255.255
R1(config-if)#ex
R1(config)#int lo8
R1(config-if)#ip addr 11.11.11.8  255.255.255.255
R1(config-if)#ex
Jika sudah maka pada tabel routing R2 atau R3 akan muncul ip yang baru disetting pada R1.

R2(config)#do sh ip ro
------------------------------------------------------

     1.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
D       1.1.1.0 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:42, Serial1/0
     2.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
C       2.2.2.2 is directly connected, Loopback0
     3.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
D       3.3.3.3 [90/409600] via 23.23.23.3, 01:14:40, FastEthernet0/0
     23.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       23.23.23.0 is directly connected, FastEthernet0/0
     11.0.0.0/32 is subnetted, 8 subnets
D       11.11.11.8 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:42, Serial1/0
D       11.11.11.3 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:46, Serial1/0
D       11.11.11.2 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:46, Serial1/0
D       11.11.11.1 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:46, Serial1/0
D       11.11.11.7 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:48, Serial1/0
D       11.11.11.6 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:48, Serial1/0
D       11.11.11.5 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:48, Serial1/0
D       11.11.11.4 [90/2297856] via 12.12.12.1, 01:14:48, Serial1/0

     12.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       12.12.12.0 is directly connected, Serial1/0

Konfigurasi Filter Genap

Kalau sudah muncul, kita setting access listnya. Pertama kita coba filter yang genap saja. Artinya kita disini hanya memunculkan yang ganjil saja gaes. Ingat!! Gunakan address beserta address wildcard yang telah disebutkan. Wildcard disini difungsikan sebagai identitas ganjil genapnya, sedangkan netmask 255.255.255.254 semacam allow loncatan address host. 

Kita anggap kedua perintah tersebut sebagai loncatan untuk setiap bilangan ganjil, artinya 1,3,5, dst. Setelah itu jangan lupa, kita masukan konfigurasi access listnya pada routing EIGRP-nya. Oiya, metode akses list yang digunakan disini adalah metode in pada interface s1/0 pada R2. Sehingga dengan begitu, R3 juga tidak akan mendapatkan filtering yang tidak diinginkan R2.

R2(config)#access-list 5 permit 0.0.0.1  255.255.255.254
R2(config)#router eigrp 10
R2(config-router)#distribute-list 5 in s1/0
 
Maka pada tabel routing network dengan bilangan genap tidak akan muncul pada tabel routing. 

R2#sh ip ro
------------------------------------------------------

     1.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
D       1.1.1.1 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:00:09, Serial1/0
     2.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
C       2.2.2.2 is directly connected, Loopback0
     3.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
D       3.3.3.3 [90/409600] via 23.23.23.3, 02:41:35, FastEthernet0/0
     23.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       23.23.23.0 is directly connected, FastEthernet0/0
     11.0.0.0/32 is subnetted, 4 subnets
D       11.11.11.3 [90/2297856] via 12.12.12.1, 02:41:37, Serial1/0
D       11.11.11.1 [90/2297856] via 12.12.12.1, 02:41:42, Serial1/0
D       11.11.11.7 [90/2297856] via 12.12.12.1, 02:41:42, Serial1/0
D       11.11.11.5 [90/2297856] via 12.12.12.1, 02:41:42, Serial1/0

     12.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       12.12.12.0 is directly connected, Serial1/0

Konfigurasi Filter Ganjil

Sekarang kita coba filter yang ganjil saja, artinya kita hanya mengizinkan address dengan host id yang genap saja. pertama hapus dulu filter yang genap. Baru setelah itu, kita buat filter untuk yang ganjilnya. Dan berbeda dari sebelumnya, wildcard 0.0.0.0 digunakan untuk loncatan address host genap.

R2(config)#no access-list 5 permit 0.0.0.1  255.255.255.254
R2(config)#access-list 5 permit 0.0.0.0  255.255.255.254
Setelah itu, konfigurasi access-listnya diletakkan pada konfigurasi routing EIGRPnya. Dengan memasukan distributed listnya.

R2(config)#router eigrp 10
R2(config-router)#distribute-list 5 in s1/0
Maka yang terjadi pada tabel routing adalah semua network dengan address akhir ganjil pada R1 tidak akan muncul pada tabel routing router R2 dan R3. Ya walaupun ngga terlalu beraturan gaes. Tapi dengan begini, filter ganjil sudah berhasil dilakukan.

R2#sh ip ro
------------------------------------------------------

     2.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
C       2.2.2.2 is directly connected, Loopback0
     3.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
D       3.3.3.3 [90/409600] via 23.23.23.3, 02:48:55, FastEthernet0/0
     23.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       23.23.23.0 is directly connected, FastEthernet0/0
     11.0.0.0/32 is subnetted, 4 subnets
D       11.11.11.8 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:02:00, Serial1/0
D       11.11.11.2 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:02:00, Serial1/0
D       11.11.11.6 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:02:03, Serial1/0
D       11.11.11.4 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:02:03, Serial1/0

     12.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       12.12.12.0 is directly connected, Serial1/0
R2(config)#
Pertanyaannya. Kenapa network 1.1.1.1/32 tidak muncul pada tabel routing? Karena network tersebut adalah ganjil yang berasal dari R1. Dan bagaimana cara kita memunculkannya lagi? Mudah sekali, tinggal tambahkan access list pada access list 5 seperti yang dikonfigurasikan sebelumnya.

R2(config)#access-list 5 permit 1.1.1.1
Maka, otomatis table routing 1.1.1.1 akan muncul kembali pada table routing R2 dan R3. Karena access list 5 juga merupakan distibute list yang sudah ditambahkan, maka saat menambahkannya lagi kita tidak perlu mendistribute list lagi gaes.
R2(config)#do sh ip ro
----------------------------------------------------------------
Codes: C - connected, S - static, R - RIP, M - mobile, B - BGP
       D - EIGRP, EX - EIGRP external, O - OSPF, IA - OSPF inter area
       N1 - OSPF NSSA external type 1, N2 - OSPF NSSA external type 2
       E1 - OSPF external type 1, E2 - OSPF external type 2
       i - IS-IS, su - IS-IS summary, L1 - IS-IS level-1, L2 - IS-IS level-2
       ia - IS-IS inter area, * - candidate default, U - per-user static route
       o - ODR, P - periodic downloaded static route

Gateway of last resort is not set

     1.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
D       1.1.1.1 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:02:17, Serial1/0
     2.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
C       2.2.2.2 is directly connected, Loopback0
     3.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
D       3.3.3.3 [90/156160] via 23.23.23.3, 00:08:54, FastEthernet0/0
     23.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       23.23.23.0 is directly connected, FastEthernet0/0
     11.0.0.0/32 is subnetted, 4 subnets
D       11.11.11.8 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:03:01, Serial1/0
D       11.11.11.2 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:03:03, Serial1/0
D       11.11.11.6 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:03:03, Serial1/0
D       11.11.11.4 [90/2297856] via 12.12.12.1, 00:03:03, Serial1/0
Demikian penjelasan pada artikel filtering genap ganjil kali ini. Semoga membantu, sekian dari saya saran dan pertanyaan bisa letakkan di kolom komentar. Terima kasih sudah berkunjung, salam networking.

0 komentar:

Post a Comment

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment