Wednesday, June 21, 2017

Lab 43 MikroTik - EoIP

Assalamu'alaikum

Selamat pagi, selamat beraktifitas, salam networking. Di pagi yang segar ini, saya ingin memberikan sedikit pengetahuan saya ke temen temen semua tentang vpn. Di postingan kali ini, kita akan coba dan pahami cara kerja vpn dan materi tentang Eoip. Karena ini sudah masuk di next bab, jangan lupa subscribe kita di tombol ikuti sebelah kanan header post ini dan berikan +1 untuk memajukan blog ini dan para pembacanya sekalian :).

EoIP (Ethernet Over Internet Protocol)

The next bab : Tunnel. Taukan kalian apa itu tunnel? Tunnel adalah suatu metode penyelubungan paket data di jaringan. Ibaratnya seperti “jalur khusus” dimana kita ingin sampai ke jaringan tujuan. Paket data yang melewati tunnel akan ditambahkan header paket (ibarat judul paket) dari si tunnel. Pelajaran tunnel pertama adalah EOIP (ethernet over internet protocol). 

Sesuai dengan namanya yang berarti ethernet yang berjalan di atas internet protocol. Bisa dibilang, jaringan ethernet yang berjalan diatas jaringan lain. Seperti pengertian tunnel, EOIP juga merupakan terowongan (jalur khusus) yang berjalan di jaringan lain. Biasanya EOIP digunakan untuk mengakses local area network yang jauh. 

Topology

Dengan adanya tunnel EOIP, antar router dapat saling mengirim paket data dan dapat saling mengakses di jaringan publik. Namun agar dapat terhubung, kedua router harus saling mengetahui address dari router lawan yang akan diremote. Berbeda dari tunnel lainnya, tunnel EOIP ini adalah proprietary mikrotik dimana cara kerjanya menggunakan bridge dan tunnel. Berikut topologynya.

Pada topology bisa terlihat kedua router terhubung ke jaringan lain. Dalam jaringan lain tersebut, router satu mencari router lawan dengan cara mengetahui address si router lawan (biasanya ip publik yang ada di internet). Setelah antar router sudah mendapat address lawan, maka terbentuklah tunnel EOIP. Agar antar router dapat saling mengetahui informasi ether2 lawan, di bridgelah jaringan ether2 ke jaringan EOIP Tunnel.



Konfigurasi Jaringan Publik (implementasi)

Langsung saja kita meng konfigurasi EOIPnya. Namun sebelum itu pada kedua router harus terkoneksi ke jaringan publik (jaringan apa saja). Sebagai contoh implementasi disini saya mengkoneksikan pada jaringan akses point “mikrotik” sebagai jaringan publiknya.


Lalu konfigurasikan address pada kedua router. Interface yang disetting adalah interface ether2 (kearah pc) dan interface wlan1 (kearah akses point).

Konfigurasi EoIP

Setelah address dan sudah terkoneksi ke satu jaringan publik, kita setting EOIPnya. Setting EOIP bisa pada menu interface. Lalu pada tab EoIp Tunnel, kita tambahkan rule baru. Karena disini saya mengkonfigurasinya pada R2 maka saya memberi nama interface saya “Router2  Router1” (nama boleh bebas). 

Lalu masukan remote address. Remote address inilah yang dibutuhkan, kita harus mengetahui address dari router lawan. Dan untuk tunnel Idnya, tunnel id harus sama antar kedua router yang dipasang EoIP. Setelah itu di apply 



Tidak hanya R2 yang di konfigurasi, pada router1 juga harus dikonfigurasi. Lakukan hal yang sama, untuk namanya saya memberi nama interface “Router1  Router2” Dan juga masukan remote address (address router lawan). Dan terakhir masukan tunnel idnya seperti biasa tunnel ID harus sama.

Menghubungkan Jaringan Lokal Lawan

Maka dengan ini EoIP sudah terbuat dan kedua router sudah dapat terhubung. Namun disini kita ingin agar client pada ether2 dapat terhubung ke jaringan lawan. Karena itu kita bisa membridgenya. Port yang dibridge adalah interface pembuatan EoIP tadi dengan interface ether2. Sehingga informasi ether2 dapat diketahui oleh interface EoIP.


Lakukan juga pada router1 agar kedua jaringan router ether2 dapat saling terhubung.

Setup Address PC

Dengan ini informasi ether2 sudah diketahui oleh interface EoIP. Lanjut lagi, setting ip di kedua perangkat PC. Note : Yang kiri PC1, kanan PC2.

Pengetestan

Lalu coba lakukan ping antar kedua perangkat, disini saya melakukan test ping dari client 1 ke client 2.


Demikian penjelasan mengenai EoIP pada mikrotik. Semoga bermanfaat untuk anda, saran dan pertanyaan silahkan letakan di kolom komentar, jangan lupa berikan +1 untuk blog ini jika anda puas terhadap penjelasan pada artikel ini. Taku lupa share dan saling berbagi jika ada tambahan yang di perlukan. Terima kasih sudah berkunjung, sekian dari saya, salam networking.

0 komentar:

Post a Comment

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment