Monday, January 4, 2016

Project 2 NAN - Manage Bandwidht Per Mac Menggunakan PCQ

Assalamu'alaikum

Selamat sore, salam networking. Sore ini saya ingin berkesempatan kembali mengulas tentang project kedua saya yaitu tentang manage bandwidht berdasarkan mac address pada router di client. Sehingga pada client, ketika banyak pengguna yang ingin terkoneksi. Otomatis, bandwidht bisa disama ratakan dan tidak saling tarik menarik. Dalam hal ini, solusi yang bisa digunakan adalah menggunakan metode PCQ. 


Menandai Paket Yang Ingin Di Manage

Untuk memulai manage, pertama kita harus tandai dulu paket mana saja yang dimanage. Dalam metode ini terdapat dua yang ditandai. Yaitu mark connection dan mark packet dengan tujuan agar kita bisa menggunakan queue tree. Untuk yang pertama, kita coba tandai mark connectionnya. Dalam hal ini, berikan mac address router client pada src mac dengan action tentunya mark connection. Nama penandanya, tulis saja user1.

Penandaan yang kedua adalah mark packetnya. Sehingga tambahkan rule baru untuk mark packet. Caranya dengan memasukan connection mark yang sebelumnya dibuat. Dan beri action mark packet dan beri nama pada mark packet ini. *catatan, nama mark packet jelas berbeda dari mark connection.
 

Setting PCQ Upload dan Download

Karena kita ingin mencoba menyamaratakan bandwidht pada client router, maka kita bisa menggunakan PCQ. Settingnnya cukup mudah, yang disetting adalah upload dan downloadnya. Cara menambahkannya bisa pada tab queue types di menu queue. Untuk PCQ upload gunakan dst address, PCQ download gunakan src address. *penjelasan PCQ tidak didetailkan disini
 

Setting Queue Tree

Dengan menyetting mark connection dan mark packet sebelumnya, kita jadi bisa menggunakan queue tree dan bisa kita atur management bandwidhtnya disini. Ditahap ini juga, penandaan packet dan pengaturan PCQ di gabungkan. Setting queue yang pertama adalah bagian uploadnya. Cara settingnya :
  • Buat queue upload sebagai parent dari ether1 (ke internet)
  • Buat queue user1 (mark packet tadi) dengan parentnya si queue upload
  • Pastikan pada queue user1 diberikan PCQ-Uploadnya.

Queue kedua yang disetting adalah downloadnya. Gunakan cara yang sama seperti queue upload hanya saja bedakan pada downloadnya. Dan juga pada bagian download parent yang digunakan adalah ke bagian jaringan lokal (kearah client).
 

Maka beginilah kira-kira susunan queue tree yang dikonfigurasikan sebelumnya. Tinggal ke bagian pengecekkan, apakah bandwidht yang diberikan sudah sama rata atau belum pada client.
 

Demikian sekedar share terakhir saya pada materi terakhir di project kedua ini. Semoga bermanfaat untuk anda. Bisa ada pertanyaan atau saran bisa dituliskan pada komentar dibawah. Dengan ini juga bisa saling sharing dan berdiskusi. Salah-salah kata mohon dimaafkan. Terima kasih sudah berkunjung, sampai jumpa lagi di project selanjutnya. Sekian dari saya, salam networking.

0 komentar:

Post a Comment

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment